Internet juga merupakan sistem global jaringan komputer yang saling berhubungan yang menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP / IP) untuk melayani milyaran pengguna di seluruh dunia. Internet adalah suatu jaringan dari jaringan yang terdiri dari jutaan swasta, publik, bisnis akademik, jaringan pemerintah, dari lokal untuk lingkup global, yang dihubungkan oleh sebuah array yang luas dari teknologi jaringan elektronik dan optik. Internet memberikan berbagai macam sumber informasi dan jasa, seperti dokumen hypertext antar-link dari World Wide Web (WWW) dan infrastruktur untuk mendukung surat elektronik.
Internet mampu membentuk kembali / mendefinisikan ulang media komunikasi tradisional seperti film, telepon dan televisi. Internet mampu mempercepat bentuk baru interaksi manusia melalui pesan instan, forum, dan jaringan sosial.
Internet Pada Masa Kini
Internet mampu membentuk kembali / mendefinisikan ulang media komunikasi tradisional seperti film, telepon dan televisi. Internet mampu mempercepat bentuk baru interaksi manusia melalui pesan instan, forum, dan jaringan sosial.
Internet Pada Masa Kini
Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan tentang perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet Architecture Board - IAB). Protokol-protokol Internet yang sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL.
Beberapa layanan populer di Internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi berkas (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat elektronik dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui Internet dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger.
Beberapa servis Internet populer yang berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System), adalah seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.
Asal-usul Internet dimulai tahun 1960-an dengan penelitian swasta dan Amerika Serikat ke jaringan komputerkuat, fault-tolerant kemudian didistribusikan. Penelitian AS di danai oleh National Science Foundation, serta pendanaan swasta merupakan hasil partisipasi seluruh dunia dalam pengembangan teknologi jaringan baru, dan penggabungan banyak jaringan lalu di komersilkan sehingga pada pertengahan tahun 1990 diperkirakan seperempat dari penduduk bumi menggunakan layanan internet.
Internet tidak memiliki kebijakan untuk akses dan penggunaan, setiap jaringan konstituen menetapkan standar sendiri. Hanya melampaui batas definisi dari dua ruang nama utama di Internet, Internet Protocol ruang alamat dan Domain Name System, yang diarahkan oleh organisasi pengelola, Internet untuk Corporation Ditugaskan Nama dan Nomor (ICANN). Fondasi teknis dan standarisasi protokol inti (IPv4 dan IPv6) adalah kegiatan Internet Engineering Task Force (IETF), sebuah organisasi non-profit dari peserta internasional longgar yang beralifasi bahwa siapapun dapat menyumbangkan keahlian teknisnya.
Akses Internet
Negara dengan akses Internet yang terbaik termasuk Korea Selatan (50% daripada penduduknya mempunyai akses jalurlebar - Broadband), dan Swedia. Terdapat dua bentuk akses Internet yang umum, yaitu dial-up, dan jalurlebar. Di Indonesia, seperti negara berkembang dimana akses Internet dan penetrasi PC sudah cukup tinggi dengan di dukungnya Internet murah dan netbook murah, hanya saja di Indonesia operator kurang fair dalam menentukan harga dan bahkan ada salah satu operator yang sengaja membuat "perangkap jebakan" agar supaya si pengguna Internet bayar lebih mahal sampai ber juta-juta rupiah!!, lainnya sekitar 42% dari akses Internet melalui fasilitas Public Internet akses seperti warnet , cybercafe, hotspot dll. Tempat umum lainnya yang sering dipakai untuk akses Internet adalah di kampus dan di kantor.
Disamping menggunakan PC (Personal Computer), kita juga dapat mengakses Internet melalui Handphone (HP) menggunakan Fasilitas yang disebut GPRS (General Packet Radio Service). GPRS merupakan salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel) yang memiliki kecepatan koneksi 115 kbps dan mendukung aplikasi yang lebih luas (grafis dan multimedia). Teknologi GPRS dapat diakses yang mendukung fasilitas tersebut. Pen-setting-an GPRS pada ponsel Tergantung dari operator (Telkomsel, Indosat, XL, 3) yang digunakan. Biaya akses Internet dihitung melalui besarnya kapasitas (per-kilobite) yang didownload.
0 komentar:
:h: :i: :j: :k: :l: :m: :n: :o: :p: :q: :r: :s: :t: :u: :v: :w: :x: :y: :z:
Posting Komentar